First of all nak share rasa sedih pasal berita MH370. MAsih tak jumpa, masih tak ada clue, masih mencari, masih ramai yang tak FAHAM BAHASA. Tolong lah....tolonglah.....tolonglah faham kesedihan yang sedang ditanggung oleh seluruh ahli keluarga pilot, co-pilot, cabin crews and passengers MH370. Hati mereka sedang gundah gulana, jiwa mereka berada pada tahap sensitif yang paling maksimum. Semudah perkataan SABAR itu sendiri mampu membuatkan mereka menitiskan air mata...inikan pula korang pergi post and share berita-berita yang kononnya "BERKONGSI SIAPA SI POLAN ITU". Kalau benda elok oklah juga, ini ALLAHUAKBAR!
Robek hati si bapa melihatnya.
Sayu hati si ibu membacanya.
Pedih hati si isteri mendengarnya.
Pilu hati si suami menerimanya.
Anak-anak kecil yang tidak mengerti apa-apa ikut menangis sama.
Cukup-cukuplah menabur garam ke atas luka yang dah terbuka. Pedihnya kalian tak akan pernah rasa. Perit!!! Tak terluah dengan kata-kata. Berdepan situasi kehilangan orang yang tersayang sekelip mata. Tanpa isyarat, tanpa pesan dan tanpa kata. Mereka berusaha memujuk hati menerima qada' dan qadar yang telah ditulis oleh DIA. Tapi kalian!!! Tak berhenti-henti memusnahkannya. Sampai bila??? Sampai kalian sama-sama berada di tempat mereka???
Berdoalah buat mereka. Moga mereka kembali dengan selamat. Kembali memberi senyuman pada yang telah banyak mengalirkan air mata. Biar terbalas penantian ini. Namun andai sebaliknya pertemukanlah dengan jasad-jasad mereka. Sesungguhnya seluruh isi alam ini adalah milik DIA...maka kepada DIA jugalah kita kembali meminta. Jangan pernah jemu dan hampa....
Taken from google
No comments:
Post a Comment